Home » » Divergent dan Konsep MBTI

Divergent dan Konsep MBTI

Kalian tentu tidak asing dengan film Divergent yang dibintangi oleh Shailene Woodley dan Theo James yang sempat booming di tahun 2014. Film yang diadaptasi dari novel karya Veronica Roth ini terdiri dari beberapa series yaitu Divergent, Insurgent, Allegiant dan Four. Tema dari film ini cukup unik dimana mengisahkan tentang adanya pembagian faksi untuk manusia dewasa sesuai dengan karakteristik mereka. 

Faksi tersebut terdiri dari Candor (jujur), Erudite (genius), Amity (suka damai), Dauntless (pemberani) dan Abnegation (penolong tanpa pamrih). Namun sepanjang film, Anda akan menjumpai faksi lain seperti Factionless (tidak memiliki faksi) dan Divergent (yang memiliki karakteristik dari 5 faksi).

Baca juga : Sinobsis Divergent




5 Faksi dalam Divergent


Faksi Candor menjunjung tinggi kejujuran dan biasanya mereka bekerja dalam bidang politik. Mereka menggunakan pakaian berwarna hitam-putih yang melambangkan cara pandang mereka dalam menilai kejujuran. Faksi ini dikenal dengan sikapnya yang terbiasa bicara blak-blakan. 

Faksi Erudite dikenal dengan kecerdasannya, di dalamnya Anda dapat menjumpai dokter, penemu, professor. Mereka menggunakan pakaian berwarna biru yang dipercaya mampu menstimulasi otak mereka. Faksi ini dikenal dengan kegeniusan dan sikapnya yang ambisius.

Faksi Amity berisikan orang orang cinta damai dan penuh kebahagiaan, mereka bertugas untuk mengelola perkebunan dan menghasilkan makanan untuk seluruh kota. Mereka menggunakan pakaian berwarna kuning - merah yang membuat mereka terlihat lebih cerah dan menggambarkan cara pandang mereka yang selalu memandang segala sesuatu dengan positif. Faksi ini dikenal dengan sifatnya yang selalu memaafkan. 

Faksi Dauntless dikenal dengan sikapnya yang tidak takut pada apapun, mereka dilatih untuk menjadi polisi atau petarung yang bertugas untuk melindungi kota. Mereka menggunakan pakaian berwarna hitam dan dikenal sebagai faksi yang cukup "gila" dan nekat. 

Faksi Abnegation memiliki prinsip untuk selalu rendah hati, tidak egois dan menolong siapapun yang membutuhkan pertolongan. Karena itu, mereka dipercaya untuk menjalankan pemerintahan. Mereka menggunakan pakaian berwarna abu-abu dan tidak diperkenankan untuk berlama lama melihat cermin. 

Baca juga : 5 Faksi dalam Divergent

Menonton film ini mengingatkan saya pada salah satu tes kepribadian yang sudah tidak asing lagi di kalangan HR Profesional yaitu tes MBTI. Tes ini membagi manusia ke dalam 16 karakter berdasarkan ;


Bagaimana cara seseorang menyerap informasi dan mengambil keputusan disebut dengan fungsi. Sedangkan bagaimana cara seseorang mengalirkan energi dan memandang kehidupan disebut sikap. 

4 Kelompok Besar MBTI

Meskipun tes ini membagi manusia ke dalam karakter yang cukup banyak, namun agar Anda lebih mudah mengenalinya, 16 karakter ini disederhanakan ke dalam 4 kelompok besar yaitu ; 

Idealist, adalah karakter yang dominan dalam Intuitive dan Feeling. Karakter ini sangat menghargai kreativitas dan menjunjung tinggi perasaan orang lain. Tipe ini sangat berbakat menolong orang lain untuk tumbuh dan berkembang. Karakter ini biasanya dimiliki oleh seseorang yang berprofesi sebagai HRD, trainer, hubungan masyarakat, sales, psikolog dan pengajar.

Traditionalist, adalah karakter yang dominan dalam Sensing dan Judging. Karakter ini sangat menghargai sistem dan prosedur. Mereka dikenal praktis dan tegas serta biasanya memiliki nilai yang konservatif. Mereka merasa perlu melakukan hal yang benar dan menghargai stabilitas dan keteraturan. Karakter ini biasanya dimiliki oleh seseorang yang berprofesi sebagai analis bisnis, akuntan, perencanaan proyek, penegak hukum, manajer, dan pekerjaan administratif. 

Experiencer, adalah karakter yang dominan dalam Sensing dan Perceiving. Mereka paling suka berpetualang, unggul dalam keadaan mendesak dan tidak menyukai struktur atau peraturan. Mereka dapat diibaratkan sebagai "pemadam kebakaran" yang lihai menghadapi situasi krisis dan menanganinya dengan baik. Karakter ini biasanya dimiliki oleh seseorang yang berprofesi sebagai polisi, staf IT, penanganan krisis, integrasi jaringan dan reparasi.

Conceptualizer, adalah karakter yang dominan dalam Intuitive dan Thinking. Mereka paling mandiri di antara tipe lainnya dan menetapkan standar tinggi dalam berbagai hal. Mereka dapat menjadi inovator yang hebat serta ahli dalam membuat konsep dan rancangan perubahan. Karakter ini biasanya dimiliki oleh seseorang yang berprofesi sebagai pengajar tingkat universitas, manajemen tingkat atas, bidang sains atau komputer dan posisi lain yang memberikan kesempatan untuk menangani masalah kompleks

Divergent vs MBTI

Berdasakan penjabaran di atas, saya melihat adanya benang merah antara faksi dalam divergent dan juga konsep MBTI. Terdapat beberapa kesamaan di antara keduanya seperti berikut ;

Candor = Traditionalist

Keduanya sama sama menjunjung tinggi kejujuran dan selalu melakukan sesuatu dengan benar. Bahkan di film ini mengisahkan bahwa faksi Candor sering dijumpai di bidang penegakan hukum dimana profesi tersebut merupakan salah satu profesi ideal untuk seorang Traditionalist. Baik faksi Candor maupun Traditionalist berbicara secara blak blakan karena mereka berpikir berdasarkan logika dan kebenaran. Itulah mengapa mereka dikenal tak memiliki perasaan. 

Erudite = Conceptualizer

Erudite digambarkan sebagai faksi yang paling intelek dibanding faksi lainnya. Sama dengan Conceptualizer, dibading kelompok lainnya dapat dikatakan mereka cukup unggul dalam hal intelektual. Itulah mengapa mereka cocok ditempatkan dalam pekerjaan yang menuntut intelektual tinggi dan perancangan strategi. 

Amity & Abnegation = Idealist

Baik Amity dan Abnegation digambarkan sebagai faksi yang menghargai orang lain. Sama halnya dengan Idealist yang memandang setiap orang memiliki potensi yang dapat dikembangkan. Ketiganya sebisa mungkin berusaha untuk menghindari konflik dan senantiasa menjaga kerukunan serta kedamaian. 

Dauntless = Experiencer

Keduanya memiliki semangat paling tinggi diantara kelompok lainnya. Baik Dauntless maupun Experiencer menyukai tantangan dan mampu menghadapi berbagai hal yang bersifat mendesak. Di dalam Divergent pun menggambarkan bahwa sebagian besar faksi Dauntless bertugas untuk melindungi kota dimana hal tersebut merupakan salah satu profesi yang sesuai untuk Experiencer, sang "pemadam kebakaran".

Saya sendiri secara pribadi menyukai film Divergent, selain alur ceritanya, saya merasa melalui film ini kita dapat melihat lebih jauh bagaimana konsep MBTI dimana telah diketahui bersama bahwa tes ini sangat berguna untuk menentukan minat dan bakat kita. 

Di atas adalah pengantar saya untuk konsep MBTI, dan untuk memahami bagaimana konsep MBTI akan saya jelaskan dalam postingan berikutnya. 

Semoga bermanfaat.

0 komentar:

Post a Comment